Loncat ke konten utama
Panel samping
Call us : 0341-551312
E-mail :
sipejar@um.ac.id
Anda sedang menggunakan akses tamu (
Masuk
)
Panduan
Tentang Sipejar
Q & A
Panduan Dosen
Panduan Mahasiswa
Helpdesk
Helpdesk FIP
Helpdesk FMIPA
Helpdesk FT
Helpdesk FIS
Helpdesk FS
Helpdesk FIK
Helpdesk FEB
Helpdesk FPPSI
Helpdesk FV
Helpdesk Pendidikan Dasar
Helpdesk Balai Bahasa
Indonesian (id)
English (en)
Indonesian (id)
Praktikum Pemisahan Kimia
Depan
Kursus
FMIPA
S1 Pendidikan Kimia
NKIM635-C-C-20181
Pokok Topik Kursus
Umum
Announcements
Forum
Pertemuan 1:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pengantar
File
Pertemuan 2:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 3:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 4:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 5:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 6:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 7:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 8:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 9:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 10:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 11:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 12:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 13:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 14:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 15:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 16:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
NKIM635-C-C-20181
Umum
Pertemuan 1:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 2:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 3:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 4:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 5:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 6:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 7:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 8:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 9:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 10:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 11:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 12:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 13:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 14:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 15:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Pertemuan 16:Mahasiswa terampil untuk memisahkan campuran menjadi komponen-komponen (spesi) baik sebagai zat tunggal maupun campuran yang lebih sederhana melalui cara fisika dan atau kimia.
Depan
Kalender